SketsaIndonesia.co.id, Banten â Ketua Komisi V DPRD Provinsi Banten, Ananda Trianh Salichan, SH, menegaskan pentingnya peran ibu rumah tangga dalam pencegahan stunting sekaligus peningkatan kemandirian ekonomi keluarga. Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri kegiatan fasilitasi pemberdayaan ekonomi keluarga melalui Pelatihan Peningkatan Ekonomi Keluarga Beresiko Stunting 2025 yang diselenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (DP3AKKB) Provinsi Banten di Kelurahan Pisangan, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan, Rabu (10/9/2025).
Kegiatan yang mengusung tema âPelatihan Tata Boga: Pembuatan Nugget dan Dimsumâ itu diikuti oleh puluhan ibu rumah tangga. Peserta mendapatkan edukasi dan keterampilan mengolah bahan pangan bergizi menjadi produk bernilai ekonomi, sekaligus mendukung pola konsumsi sehat dalam keluarga guna mencegah stunting.
Dalam sambutannya, Ananda menyatakan bahwa kegiatan pelatihan tata boga memiliki nilai strategis. âPelatihan seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kapasitas dan kemandirian ekonomi keluarga, terutama bagi keluarga yang berisiko stunting. Dengan keterampilan mengolah makanan bergizi yang memiliki nilai jual, para ibu tidak hanya menjaga kesehatan keluarga, tetapi juga dapat menambah penghasilan,â ujarnya.
Ia menambahkan bahwa pemberdayaan ekonomi keluarga berbasis keterampilan pangan bergizi merupakan langkah konkret dalam memperkuat ketahanan gizi dan daya saing rumah tangga. âPemberdayaan ekonomi keluarga melalui pelatihan berbasis keterampilan, seperti pengolahan produk pangan bergizi, merupakan intervensi strategis yang tidak hanya memperkuat ketahanan gizi, tetapi juga meningkatkan daya saing ekonomi rumah tangga,â tambahnya.
Ananda juga menegaskan bahwa Komisi V DPRD Provinsi Banten akan terus mendukung program-program pemerintah yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi dan misi Gubernur serta Wakil Gubernur Banten untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga di daerah.
Salah satu peserta pelatihan, Nunung Yuli, menyampaikan antusiasme dan manfaat yang diperoleh. âKami di sini dilatih dan diberikan arahan tentang cara membuat makanan bergizi yang nantinya bisa kami terapkan di keluarga dan lingkungan sekitar. Ilmu yang kami dapatkan sangat bermanfaat, tidak hanya untuk meningkatkan kesehatan keluarga, tetapi juga membuka peluang usaha,â ujarnya.
Kegiatan di Pisangan turut dihadiri oleh Lurah Pisangan Martiyasto Adhi Hadanto, Sekretaris Lurah Abdul Halim, Imam Darmadi, serta tokoh masyarakat setempat. Kehadiran perangkat kelurahan dan tokoh masyarakat tersebut menunjukkan dukungan bersama dalam penguatan peran keluarga untuk mencegah stunting sekaligus mendorong kemandirian ekonomi rumah tangga. (*)
Ketua Komisi V DPRD Banten Ananda Trianh Salichan Tekankan Peran Ibu Cegah Stunting

















